Rabu, 10 November 2010

DISLOKASI (DISLOCATION)


Dislokasi itu apa sih?..., buat apa belajar tentang dislokasi…..khan..ukurannya sangat kecil banget..?. Memang sih…dislokasi ukurannya hanya skala atomic, tapi jangan salah lho…dislokasi itu sangat berperan dalam menentukan sifat material. Maka dari itu, kalau mau mempelajari konsep-konsep penguatan logam, kita harus tahu dulu tentang dislokasi, karena sebenarnya dislokasi itulah yang bertanggung jawab terhadap hampir semua aspek deformasi plastis (perubahan bentuk) logam.
Dislokasi bisa didefinisikan sebagai cacat yang berupa hilangnya sebarisan atom pada suatu material.
Lihat deh gambar 1, anggap itu adalah susunan atom dalam suatu material. Nah…,disitu kelihatan ada barisan atom yang hilang, barisan atom yang hilang itu disebut sebagai dislokasi. Tapi ingat lho.., karena susunan atom dalam gambar 1 membentuk sel satuan kubus sederhana (simple cubic), jadi gambar itu sebenarnya bukan untuk logam sebab semua logam ngak ada yang memiliki sel satuan kubus sederhana.

Gambar 1. Cacat Dislokasi

Nah, sekarang kalau kita buat “kue ager-ager (biasanya dibuat dari rumput laut)”, terus dipotong pakai pisau (tapi jangan sampai putus) seperti yang ada di gambar 2 dan 3, dorong sesuai arah anak panah (dikenal sebagai vektor Burger) di gambar itu. Perhatiin deh arah sobekan “kue ager-ager” atau gerakan garis dislokasi, pasti kita bisa membedakan bahwa ada dua jenis dislokasi, yaitu dislokasi sisi (edge dislocation) dan dislokasi ulir (screw dislocation).


Gambar 2. Skematik proses deformasi plastis yang disebabkan oleh dislokasi sisi


Gambar 3. Skematik proses deformasi plastis yang disebabkan oleh dislokasi ulir

Dari gambar 2 dan 3 bisa disimpulkan tuh.., kalau dislokasi sisi itu memiliki Vektor burger yang tegak lurus dengan garis dislokasi tetapi searah dengan gerakan garis dislokasi. Nah, kalau dislokasi ulir memiliki vektor burger yang sejajar dengan garis dislokasi tetapi tegak lurus dengan arah gerakan garis dislokasi. Supaya lebih yakin kalau dislokasi itu memang ada dan pergerakannya bisa kita lihat, coba aja cari video-nya di youtube.., pasti ketemu deh (ngak bermaksud untuk mempromosikan lho…).
Catatan yang paling penting adalah bahwa kalau mau memperkuat logam, maka harus diusahakan agar dislokasi itu ngak mudah bergerak. Caranya, buat aja rintangan-rintangan yang bisa menghambat pergerakan dislokasi tersebut.
Nah..inilah sebenarnya konsep dari penguatan logam.